OTT/Over The Top | Definisi
Apa yang dimaksud dengan OTT?
OTT adalah singkatan dari "Over The Top" dan mengacu pada semua layanan streaming yang menayangkan konten di internet. Layanan ini disediakan secara “over the top” dari platform lain, inilah asal nama OTT.
Beberapa tahun sebelumnya, seorang konsumen akan berlangganan TV kabel dan penyedia TV kabel akan bertanggung jawab untuk menyediakan dan memastikan ketersediaan program. Di era modern, para pengguna dapat mendaftar untuk mendapatkan layanan Netflix atau Spotify dan mendapatkan penawaran mereka melalui internet. Penyedia TV kabel kini hanya menyediakan koneksi internet dan tidak memiliki kendali atas tontonan Anda. Pemisahan ini memiliki implikasi yang besar bagi industri periklanan.
Kenapa OTT penting?
Karena OTT adalah fenomena yang relatif baru, OTT masih memiliki banyak potensi untuk bertumbuh. Banyak perusahaan memasuki industri OTT, sehingga konsumen memiliki banyak opsi dan kuantitas inventaris iklan bagi pengiklan semakin bertambah. Seiring dengan bertambahnya jumlah pengguna yang berhenti berlangganan TV kabel dan beralih ke media online, metode penjangkauan konsumen akan semakin banyak dilakukan melalui layanan OTT. Bagaimana pemasar dapat memanfaatkan platform ini masih belum diketahui.
Apa manfaat dari pemasaran OTT?
Pengukuran dampak pada pembelian iklan media tradisional sulit untuk diukur. Seiring dengan beralihnya penonton ke OTT, kesempatan untuk menayangkan iklan yang dipersonalisasi dan melacak rasio klik tayang membuat pemasar mendapatkan manfaat dari media tradisional dalam bentuk paket konten yang menarik — tetapi dengan kemampuan yang sangat modern untuk mengukur dampak dan memanfaatkan pengukuran.
Penyedia OTT terbesar
Jenis layanan OTT yang paling banyak digunakan oleh sebagian besar pengguna adalah video OTT. Netflix, Hulu atau Disney+HotStar adalah layanan video OTT, yang menyediakan berbagai opsi program bagi pengguna, dalam bentuk serial TV dan film berlisensi, maupun program orisinal.
Salah pasar OTT utama adalah audio, layanan seperti Spotify kini hampir identik dengan streaming musik. Para pengguna dapat mengakses banyak pilihan lagu dan podcast melalui koneksi internet.
Masih ingat SMS? Sebagian besar pengguna kini menggunakan layanan pengiriman pesan OTT seperti WhatsApp, Telegram atau Signal, yang dapat mereka akses dengan koneksi internet untuk berbagi informasi.
Sama halnya dengan layanan panggilan suara OTT, seperti Skype atau WhatsApp, yang semakin banyak digunakan daripada panggilan telepon.
Apa yang dimaksud dengan pemasaran OTT?
Sebagian besar layanan OTT beroperasi dengan sistem berlangganan, tetapi sebagian besar juga menayangkan iklan — atau menawarkan berbagai paket sehingga pengguna dapat membayar untuk menonton tanpa iklan. Pemasaran OTT mirip dengan iklan media tradisional, iklan biasanya ditayangkan antar lagu atau episode, tetapi ditayangkan melalui media streaming di platform OTT.
Pemasaran OTT dibagi menjadi dua jenis, yakni dari sisi klien dan sisi layanan.
Dari sisi klien, media streaming akan menampilkan iklan sebelum menayangkan episode atau film. Dari sisi server, iklan akan diintegrasikan secara mulus ke dalam berbagai frame media, sehingga ad-block tidak dapat berfungsi. Akan tetapi, penayangan iklan dari sisi server akan lebih menantang dari segi teknis. Oleh karena itu, metode ini masih jarang digunakan.
Ingin mendapatkan informasi bulanan tentang aplikasi? Berlangganan newsletter kami.